Journal 7.0 | Maret 2024
“Kisah SAHO, Toko Roti Jepang di Kota Kembang.
Dalam Gambar :[1] Ari dengan atasan D.R.M Port Knitwear in Navy
Ditulis oleh Muzzayin D.W., 10 Maret 2024
Tumbuh di lingkungan tanpa bisnis, Ari Kusumawardana, mantan pramugara disalah satu maskapai internasional di Hong Kong mengambil langkah berani dan mendirikan SAHO — toko roti Jepang yang berbasis di Bandung. Berawal dari memproduksi 10 potong Sando (sandwich Jepang) per minggu untuk salah satu toko kopi di Bandung pada tahun 2022, Ari memulai perjalanannya dengan bekal ilmu dari kursus bisnis online bersama dengan partner pembuat roti bersertifikat, istrinya — Katisha Augustina.
Dinamakan berdasarkan nama anak tetangga Jepangnya ketika tinggal di Hong Kong, SAHO digambarkan sebagai anak yang ceria namun pemalu. Sesuai namanya, Ari ingin menghadirkan rasa manis dan lembut pada setiap roti yang dihadirkan SAHO.
Salah satu kekhawatiran yang menjadi alasan SAHO didirikan adalah keprihatinan Ari terhadap anak-anak Indonesia dan jajanan mereka sehari-hari, mengingat jajanan pinggir jalan di sekitar sekolah memang cukup mengkhawatirkan. Solusi yang ia berikan bersama SAHO adalah setiap anak berhak mendapatkan makanan yang lebih baik dan bergizi, sehingga akan ada masa depan yang lebih baik bagi generasi berikutnya.
Setiap bahan yang digunakan dalam pembuatan roti SAHO tentunya telah dikurasi dengan cermat oleh Ari dan timnya yang saat ini berjumlah 6 orang. Tidak hanya bahan yang diimpor langsung dari Jepang, buah-buahan juga dipilih secara selektif dari petani lokal untuk menjaga kesegaran setiap produk yang dihasilkan.